Minim Aksi, PC IMM Samarinda Diminta Perkuat Peran Advokasi Masyarakat

PC IMM Samarinda, organisasi yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam mengawal isu-isu sosial di Kota Samarinda, namun sayangnya telah menunjukkan ketidakaktifan dan ketidakresponsifan dalam menanggapi isu-isu lingkungan dan sosial yang ada, khususnya dalam menghadapi isu bencana banjir, tanah longsor, dan penggusuran hak masyarakat, serta proyek terowongan longsor.

Isu sosial dan lingkungan yang terjadi di Samarinda merupakan contoh nyata dari kegagalan pemerintah dan organisasi masyarakat dalam mengantisipasi dan menanggapi isu-isu lingkungan dan sosial di Kota Samarinda.

PC IMM Samarinda seharusnya dapat menjadi wadah dalam menyuarakan aspirasi dan kepentingan masyarakat, namun kenyataan yang ada memperlihatkan bahwa PC IMM Samarinda belum mampu memenuhi harapan tersebut.

Dan sejauh ini, PC IMM Samarinda belum terlihat berkontribusi dalam peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana, khususnya pada banjir dan tanah longsor, padahal kedua bencana ini merupakan yang paling sering terjadi di Kota Samarinda.

Termasuk juga kurangnya upaya pengadvokasian kepada Pemerintah Kota Samarinda untuk peningkatan infrastruktur penanggulangan bencana dan pengadvokasian terkait penggusuran hak masyarakat.

Korkom IMM UMKT meminta PC IMM Samarinda untuk bisa membuat forum terbuka kepada Korkom IMM UMKT dan seluruh Pimpinan Komisariat di UMKT, serta lebih responsif dan menjadi garda terdepan terkait isu-isu yang ada di Kota Samarinda, terutama yang berhubungan dengan hak masyarakat Kota Samarinda.

Dengan begitu, PC IMM Samarinda dapat menjadi wadah dalam menyuarakan aspirasi dan kepentingan masyarakat Kota Samarinda.